Jumat, 29 Maret 2013

Nikah Dulu Baru Cinta part 6

Nikah Dulu Baru Cinta part 6



-------

Adzan Subuh berkumandang. Berseru pada seluruh umat muslim untuk menjalankan kewajibannya terhadap pencipta bumi dan isinya. Tak terkecuali keluarga ini. Tante Muti, Narra, dan Bisma telah siap di lantai atas rumah Narra. Lantai yang biasa dipakai untuk musholla keluarga Narra. Setelah sholat selesai, Bisma segera mencium punggung tangan Tante Muti. Narra dibuat kaget olehnya. Narra kira selama ini Bisma adalah anak yang tak tau sopan santun. Tapi nyatanya kini presepsinya tentang Bisma berbeda. Bisma adalah laki-laki baik-baik dimata Narra kini. Tanpa sengaja bibirnya mengukir senyum melihat Bundanya dan bisma yang begitu akrab, seperti seorang ibu dan anak~

Setelah menyelesaikan kewajibannya kepada Tuhan, kini giliran kewajiban kepada perut yang harus segera diselesaikan sebelum memulai aktivitas. Kini mereka tlah berada di ruang makan rumah megah itu. Bisma tanpa rasa sgan langsung melahap nasi goreng dipiringnya dengan begitu lahap. Tante Muti tersenyum melihat kelakuan Bisma yang menurutnya jarang untuk ia temui. Pemuda yang tidak jaim, jika dihadapannya cuma Bisma.

" Kamu tau gak itu siapa yang masak ? " Tante Muti

" Enggak tante. Emang siapa ? Bukannya Ibu Sum ya ? " Tanya Bisma kepo~

" Enggak. Ini Narra yang buat loh.. Enak kan ? " Tante Muti

" Uhukk.. Uhuk.. Uhukk.. " Seketika setelah Tante Muti memberi tahunya siapa yang membuat, Bisma langsung tersedak dan batuk-batuk. Sesegera mungkin Tante Muti bangun dari duduknya menghampiri Bisma dan memberi segelas air putih untuk Bisma dan perlahan mengelu-elus (?) punggung pemuda itu. Sedangkan Narra raut wajahnya berubah menjadi sangat jengkel

" Udah enak kan Bis  ? " Tante Muti lembut

" Udah tante.. Makasih .. " Bisma dengan masih terengah. Tante Muti pun kembali ke duduknya

" Kenapa lo ? Setelah denger gue yang masak elo langsung keselek gitu ? Kenapa ? Gak suka ? " Narra memelototi (?) Bisma

" Bukan gitu, gak nyangka aja! Elo yang kayak cowok gitu bisa masak seenak ini ? Mustahil.. " Bisma meremehkan

" Lo tuh ya, dari semalem ngajakin ribut mulu.." Narra kesal

" Udah-udah.. Emang ini Narra yang buat Bis! " Tutur Tante Muti. Narra Menjulurkan lidahnya ke arah Bisma, Bisma pun menjulurkan lidahnya balik.


------

Bisma baru saja sampai di kantornya. Sepulang dari Jakarta tadi, ia langsung menuju ke kantor. Dengan baju yang sama sekali tak mencerminkan layaknya bos, Bisma memasuki kantornya yang dulu milik ayahnya. Dengan gaya cool-nya Bisma memasuki kantornya dengan santai. Kacamata hitam masih menyangkut pada telinganya.

" Pagi bos.. " Sapa para pegawainya. Bisma hanya membalasnya dengan senyum.

Dengan kasar ia mendudukan diri di kursi kerjanya. Perlahan ia mulai membuka kacamatanya dan berkutat pada dokumen-dokumen yang sudah menggunung di mejanya. Tak lama kemudian, kerjanya terusik oleh mantan kekasihnya yang tergila-gila padanya. Kekasih yang tak diinginkannya sama sekali. Fina
BRAKK..
Dengan kasar Fina membuka pintu ruang kerja Bisma. Dengan sempoyongan perempuan itu berjalan menuju duduk Bisma. Bisma hanya menggelengkan kepala melihat perempuan itu. Tercium bau alkohol di ruangan itu semenjak Fina masuk, sepertinya perempuan itu sedang mabuk.

" Haii sayang.. " Sapanya saat telah sampai di hadapan maja kerja Bisma

" Sayang-sayang, pala lo peyang! Ngapain lo kesini ? Bau alkohol lagi.. " Bisma mnutupi hidungnya dengan jaket yang ia kenakan

" Kamu kok gitu sih ? Aku kesinikan mau kangen-kangenan sama kamu.. hehe.. " Omongannya semakin ngaco

" Ish, dasar cewek gila! Pergi lo.. " Usir Bisma

" Ah, kamu kok gitu sih.. " Fina mendekati Bisma. Mencoba untuk duduk dipangkuan Bisma namun Bisma menghindar. Dan jadilah Fina terjatuh ke lantai.

" Haha.. Emang enak lo! Makanya jangan jadi cewek gilaa.. " Bisma tertawa penuh kemenangan

" Satpamm.. Satpam.. " Teriak Bisma. Tak lama datanglah 2 laki-laki berbadan tegap ke ruangan Bisma

" Siap Bos! Ada apa ? " Tanya salah satu dari satpam itu

" Tuh, kalian urus dia! " Suruh Bisma menunjuk Fina yang masih jatuh terduduk dengan ocehan tak jelas

" oke Bos! " Kedua satpam itu kemudian menyeret paksa Fina

" Jangan biarin dia masuk kantor lagi.. " Teriak Bisma agar bisa didengar olh 2 security-nya

" Bismaaa.. Lepasin.. " Teriak Fina, Bisma hanya tertawa puas mendengarnya

DREETT.. DREETT..

" Halo.. "

-----

Kini mobil Bisma tengah melaju di kota kembang Bandung dengan kecepatan rata-rata untuk mencapai suatu tempat. Disebelahnya sudah ada Narra yang stay cool dengan iphone ditangannya. Jarinya sibuk menaik-turunkan layar iphone-nya.

" Abis itu belok ke kiri, Bis.. " Terangnya pada Bisma yang mengemudi

" Lo tuh ya nyari kerjaan aja! Gue banyak kerjaan tau.. " Omelnya pada gadis disebelahnya

" Ish, ini tuh demi batalin perjodohan! Udah deh elo diem aja.. " Narra

" Hufftt.. "

*
" Stop stop stop.. " Ujar Narra. Mobil Bisma berhenti seketika.

DUKK..

" Aww.. Sakit tau.. " Rintih Narra memegangi keningnya yang terbentur

" Haha.. lagi bilang stop gak ngobrol dulu.. " Bisma tertawa puas

" Ish, udah ah.. Ayok masuk.. "

" Mau ngapain ? "

" Heh, mau ngapain ? "









Tebak mau ngapain mereka ?
Dimana ?

Okey..
Follow @kalmahfumayah @worldaboutsmash @OnTheWayMoveOn

Maap typo :D

Admin 2
Kalmah Fitri Umayah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar