Kamis, 28 Februari 2013

Terpaksa Nikah Sama Si Item Behel #22

Terpaksa Nikah Sama Si Item Behel #22




~~~





Mereka tidur berdua diatas awan! *ehh diatas kasur maksudnyah. Flara tidur ngebelakangin Dicky, sedangkan Dicky cuma liat atap-atap di kamarnya. Walaupun sudah memakai selimut tetap saja Flara kedinginan dengan suhu AC yang tinggi badai. Ya beginilah Flara, dia sangat alergi sama dingin. Jadi biarpun udah pake selimut tetap aja kedinginan.



"Masih dingin?"Dicky. Flara bales pertanyaan Dicky cuma pake anggukan. Mendapat jawaban Flara, Dicky langsung tau apa yang harus dia lakuin. Tiba-tiba Dicky peluk Flara dari samping. Flara? Dia kaget? Jelas dia kaget! -_-



"Masih dingin?"Dicky. Lagi-lagi Flara hanya menggunakan isyarat. tapi sekarang bukan ngangguk, tapi geleng.



"Yaudah. Lo tidur ya. Udah tengah malem loh. Gue bakal tetep stay disini kok. Jadi elo gak usah takut!"Dicky. Lagi-lagi Flara ngangguk terus tidur.



"Good night! Have nice dream. Semoga gue ada dimimpi lo ya!"Dicky



"Ih kepengen banget deh masuk mimpi gue!"Flara



"Hehe.. Udah ah, kalo diterusin malah panjang. Udah tidur!"Dicky mempererat pelukannya.



"Kok gue jadi deg-degan gini ya? Perasaan itu kok balik lagi? Apa mungkin ke Dicky? Gue bingung."Flara dalam hati.



***Pagi menjelang, tapi anehnya DicFla belom bangun loh. Tapi gak lama kemudian Flara bangun duluan. Mau tau posisi tidur mereka? Tetep loh kaya semalem, tangan Dicky gak pernah lepas semaleman buat peluk Flara. Mungkin karena Flara banyak gerak, jadi Dicky nya bangun deh..



"Eh, maaap maaap Ky. Udah lo tidur lagi aja! Gue bakal turun kok, jadi gak ada yang ganggu lo lagi.."Flara beranjak beridir



"Santai aja kali Fla. Gue emang harus bangun. Ada latihan pagi hari ini."Dicky



"Oh.. I.. Ya udah gue.. mandi.. du.. diuluan ya!"Flara gugup!



"Woles aja, gak usah gugup gitu kali!"Dicky



"Hah?! Tauah gue mau mandi!"Flara masuk ke kamar mandi



"Fla.. Fla.. kadang ngangenin, kadang juga nyebelin!"Dicky



***



Setelah Dicky dan Flara selesai mandi, mereka turun ke bawah tepatnya ruang makan. Tau gak disana ada siapa saja? Disana udah ada Cocoh&Faby yang lagi ikut sarapan.



"Pagi Ma, Pa.. Loh kok ada cocoh?"Dicky



"Hehe.. Iya, gue numpang sarapan dong.."Rafael



"Dasar lo! Eh iya tumben banget ada apa nih?"Flara



"Jadi kan 6 hari lagi SMASh bakal perform di Bali. Jadi gue dan Rafa bakal bulan madu di Bali juga. Jadi kalian mau ikut bulanmadu bareng kita gak?"Faby



"jadi-jadi terus daritadi. Hah?! Kita kan gak ada bulan madu-maduan."Flara



"Tau. Ngabisin waktu!"Dicky



"Gapapa kali. Kan barengan sama kerja. Jadi mama rasa no problem!"Mama Flara



"Iya Ky. Biar cepet punya baby juga!"Mama Dicky



"Tau nih. Udah mau nimang-nimang cucu tau kita!"Papa Dicky



"Biar papa yang urus. Nanti bakal papa telfon hotel yang bagus. Pokoknya kalian tenang aja."Papa Flara



"Tapikan aku harus daftar kuliah. Belum lagi....."Flara



"Udah. Itu bisa diurus sesudah pulang atau nanti mama yang urus!"Mama Flara



"Pokoknya kalian have fun aja."Mama Dicky



"Nyerah deh Dicky kalo udah gini-_-"Dicky



***



Dipercepat ya. Sekarang adalah hari dimana SM*SH berangkat ke Bali. Setelah sampai di hotel yang pastinya di Bali, mereka semua berkumpul untuk pembagian kamar. Dicky pastinya sama Fla, Reza sama Ilham, Bisma sama Morgan&Rangga, Rafael sama Faby, Difa dan Cee, Oxcel sama Franda&Thella. Hari ini mereka gak ada kegiatan, jadi mereka go to pantai.



Dipantai mereka sibuk sama kegiatannya masing-masing. Dicky dan Flara sibuk lari-larian gaje. Cee, Ilham, Morgan dan Difa main kubur-kuburan pasir. Bisma sama Franda jalan-jalan sekitar pantai. Faby&Rafael sibuk minum kelapa. Rangga&Oxcel sibuk foto-foto. Reza dan Thella duduk di pinggir pantai.



"Guys, gue cuci tangan dulu ya!"Cee sambil pergi



Cee pun pergi ke pantai, abis itu dia jalan-jalan. Gak kerasa dia udah sampe ditengah laut(?). Akhirnya dia tenggelem. Flara yang lagi lari-larian dipinggir pantai sama Dicky ngeliat Cee tenggelem.



"aaaaaaaaa.. to..lo..ng.."Cee teriak-teriak



"Eh-eh.. Si Cee kenape tuh? Hah tenggelem. Gue harus tolongin dia.."Flara mau nolongin, tapi tangannya ditahan Dicky



"Jangan Fla. Bahaya. Gue gamau lo kenapa-napa."Dicky



"Enggak ky. Gue harus tolongin Cee. Dia tenggelem, gue juga harus tenggelem! Sorry.."Flara ngelepas tangan Dicky dan lari menuju tempat Cee tenggelem



"FLARAAAA JANGAAAAN!"Dicky. "Gue haris kejar Flara, dia kan gak bisa berenang!"Dicky ikutan lari ke laut-_-



Reza yang berada di pantai bersama thella melihat Dicky lari menuju laut



"Dicky mau kemana tuh? Bentar ya sayang.."Reza langsung pergi



"Rezaaaa.. Kebiasaan deh!"Thella ngambek



Next Reza ngejar Dicky yang belom jauh



"Eh Ky, lo mau kemane Ky?"Reza



"Gak ada waktu , cepet bantuin gue!"Dicky narik Reza



"Flaraaaaa.."Dicky cepet-cepet gendong Flara yang pingsan gara-gara kelelep



"Sini biar gue.."Reza



"Lo gendong Cee! Cepet kasian dia!"Dicky pergi



***



Akhirnya mereka semua selamat, tapi Cee dan Flara masih pingsan.



"Fla, udah gue bilang jangan kesana, malah ngeyel sih!"Dicky panik



Tiba-tiba Fla sadar dan langsung peluk Dicky



"Uhuk.. Uhuk.. Dicky.."Flara langsung peluk Dicky



"Cee bangun Cee aduh gimana nih! Apa iya gue harus............ kasih nafas buatan ke Cee?"Reza



~Tanpa Reza sadari daritadi semuanya udah kumpul. Pas Reza kasih nafas buatan ke Cee, tiba-tiba Thella dateng dan liat kejadian gak enak itu. Karena gak liat dari awal. Thella jadi salah paham. Saat Cee sudah bangun, Cee refleks peluk Reza



"Uhuk.. Uhuk.. Rezaaaaa, gue takut Za! Hiks.."Cee nangis sambil peluk Reza



"Iya Cee. Gue disini buat lo kok.."Reza bales peluk Cee



"Reza.. Kamu jahat Ja! Hiks.."Reza pergi



"Thella.. tunggu aku bisa jelasin.."Reza ngelepas Cee dan ngejar Thella



~Ternyata Ilham juga ada disitu dan melihat Cee gadis yang dia sayang dicium abangnya sendiri. Tapi dia tetep senyum semangat didepan Cee. Setelah itu Ilham hanya tersenyum dan membalikkan badan lalu pergi



"Ilham.. "Cee nyamperin Ilham

*****





FOLLOW : @FitriUmayah

ADD : Kalmah Fitri Oemayah





Admin 2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar