ONLY YOU, ALWAYS YOU, AND FOREVER YOU #4
yuk kita LANJUUUTTTTTTT ...
Capcuss ..
Sementara Ilham dan Mona ke distro Chorong, Ellena dan Morgan agi jalan-jalan ke taman.
@TAMAN
"Len, kamu tunggu disini dulu ya! Aku mau kesana sebentar"Morgan
"Mau kemana? Disini aja ah Gan, kamu jangan kemana-mana"Ellena menahan tangan Morgan
"Sebentar aja.."Morgan ngelepasin tangan Ellena dan pergi
5 menit kemudian, Morgan tak kunjung datang. Ellena pun galau. Saat sedang galau-galaunya, tiba-tiba ada 2 orang tidak dikenal mengganggu Ellena.
"Haii cewe.. Sendirian aja? Boleh kita temenin dong?"Cowo 1
"Apaan sih! Gue mau pergi"Ellena bangkit dari kubur-_-"Udah disini aja. Oh iya, minta nomer dong!"Cowo 2
"Enggak, awaas! Tolong.. Tolong.."Ellena teriak
Tiba-tiba....
'BUGGG' cowo itu dapat tonjokan paling manis dari Morgan yang tiba-tiba datang.. Seketika Ellena lari kebelakang Morgan.
"Aku takut Gan.. Hiks.. Hiks.."Ellena
"Iya-iya. Sekarang kamu tenang, ada aku disini.."Morgan peluk Ellena.
Dan saat mereka berpelukan, kedua cowo tadi membawa balok untuk memukul Morgan dari belakang.. Ellena segera membalik badan Morgan, sehingga Ellena yang terkena balok cowo tersebut. 'BUGG' tergeletaklah Ellena dengan kepala penuh darah.. Dengan cepat Morgan memberi pelajaran ke cowo itu..
"Sialan lo! 'BUGG' itu karena lo udah berani gangguin dia. 'BUGG' karena lo udah lancang sama dia. dan 'BUGG' 'BUGG' 'BUGG' itu karena elo udah buat dia begini. Pergi lo!"Morgan
Dengan segera cowo tersebut dibantu berjalan oleh temannya yang sedari tadi melongo melihat temannya dan kabur entah kemana.
"Kamu sabar ya sayang. Kita kerumah sakit sekarang"Morgan
***
Setelah sampai di Rumah Sakit, Morgan langsung menghubungi orang tua serta sahabat-sahabatnya. Dicky dan Jeje yang sedang berjalan-jalan di Taman naik sepeda tiba-tibba mendapat telfon dari Morgan.
@Taman
'drrtt.. srrtt..' suara getaran handphone Dicky.
"Tunggu Je, kamu turun dulu ada yang telfon"ucap Dicky seraya mengambilnya handphonenya di saku celana SMAnya.
"ih.."kesal Jeje yang disuruh turun dari sepeda dan memanyunkan bibirnya 5 cm
"Bibirnya nggak udah maju gitu dong!"ledek Dicky
"Bodo!"seraya membuang muka
"Halo?"Dicky pada handphone-nya
"....."
"Hah? Serius? Jangan bercanda deh lo Gan!"Dicky
"....."
"Yaudah. Gue dan Jeje sekarang ontheway. Lo tenang, okay?!"Dicky
'Tut.. Tut..'
"Naik Je, Ellena masuk Rumah sakit jiwa!"dicky seraya menarik Jeje untuk naik ke sepeda
"What? RSJ?"ucap Jeje bingung yang sudah berada di sepeda.
"Aduh! salah-salah maksud aku Rumah Sakit doang nggak pake jiwa!"Dicky seraya menggoes sepedanya menuju Rumah Sakit
"Naik sepeda?!"Tanya Jeje
"Iya Jejeku, nggak udah bawel. Deket kok! Kamu pegangan yang kenceng, aku mau ngebut"Ucap Dicky dan Jeje langsung pegangan stang, Karena Jeje duduk di depan.
***
"Gimana kalau kita udah nikah nanti anaknya 2. Biar bikin kesebelasan.."Rafael yang otaknya menggambar ilustrasi masa depannya dengan Cilla
"Ih Rafa, kebanyakan! Sekalian aja bikin Rafa's FC"kesal Cilla
"Iya. Bikin Rafa's FC. Jadi nggak perlu susah-susah cari club lagi deh!"Rafael
"Kamu mah, pelo Raf!"Cilla menarik rambut Rafa
"Ih sakit..."Rafael seraya bangun dari posisi tidurnya tadi
'Drrtt.. Drrtt..'
"Siapa Raf?Cilla
"Morgan. Bentar ya! Hallo?"Sapa Rafa pada Morgan di telfon
"....."
"Oke. Gue kesana sekarang. Lo sabar gan!"Rafael panik
'Tut.. Tut..'
"Kenapa Raf?"Cilla yang ikut panik
"Udah yuk, cepet! Nanti aku jelasin di mobil"Rafael berdiri
"Ayo.."Rafael setelah melihat Cilla yang masih duduk manis
"Kakinya sakit.."ucap Cilla memelas
"Ada-ada aja deh!"Rafael langsung menggendong Cilla.
"Thank you. Charming deh!"Cilla
"Baru tau ya? Dari dulu kali!"
"Ih.. GRnya mulai!"
***
"Hap.. Ketangkep kan kamu sama aku!"Bisma seraya memeluk Inka
"Haha.. Iya-iya.. Bismaku lepasin ya!"rayu Inka
"Lepasin? Enak aja! Aku udah capek-capek ngejar, malah disuruh lepasin!"dumel Bisma pada Inka
"Bismaku sayang, aku jadi sesak nafas kalo kamu peluk terus kaya gini"
"Nggak akan!"Bisma malah mempererat pelukannya
"Ih, Bismaku yang ganteng dan kasep, lepasin ya.."
'Drrtt.. Drrtt..'
"Tuh kan, ada telfon. Lepasin ya!"Inka
"Siapa sih? Ganggu aja deh!"dumel Bisma seraya melepaskan pelukannya dan mengambil handphone dari saku celananya
"Haha.."Inka tertawa kecil.
"Hallo Gan? Ada apa? Ganggu aja lo!"Oceh Bisma
"....."
"Nggak usah bercanda Gan! Nggak lucu!"Bisma
"....."
"Yaudah gue ke rumah sakit sekarang. Lo slow Gan, ada gue"Bisma panik
'Tut.. Tut..'
"Ada apa sayang?"Tanya Inka ikutan panik
"Ellena masuk rumah sakit. Yaudah kita ke rumah sakit sekarang!"Bisma. Tetapi bukannya ia buru-buru malah diem
"Ayo, kok malah jadi patung?"
"Masalahnya aku lupa nama rumah sakitnya apa!"jawab Bisma tanpa dosa-_-
"Ih.. Yaudah nanti SMS Dicky aja! Udah ayok!"tarik Bisma
"Iya-iya, sabar.."
***
Reza yang sedang asyik memandangi wajah Qifa saat makan yang menurutnya lucu, sampai-sampai tertawa sendiri, tiba-tiba diganggu oleh getaran handphone-nya, tetapi dibiarkan saja
"Jae.. Itu handphone-nya geter!"Tegur Qifa
"Biarin aja deh. Akunya lagi seru liiat kamu makan sampai berantakan gitu.. Ehe.."Ucapnya tanpa berpaling dari wajah Qifa
"Ish.. Siapa tau penting. Udah, angkat dulu aja Ja!"
"Iya-iya.. Hallo?"ucap Reza seraya menekan tombol hijau pada handphone-nya
"....."
"Gue lagi di Richeese Factory sama Qifa. Kenapa sih? Tumben banget lo telfon!"Reza
"....."
"Apa?! Iya-iya, sekarang juga gue kesana sama Qifa. Lo tenang Gan, nggak usah panik.. Okey?"Reza
'Tut.. Tut..'
"Yehh, ni anak!" Reza kesal karena belum dijawab udah dimatiin
"Kenapa sih Ja?" Qifa yang masih sibuk dengan acara makannya
"Itu loh, si Ellena masuk rumah sakit!"Jawab Reza enteng
"What? Kenapa nggak bilang daritadi?"Qifa panik
"Baru juga dikasih tau! Yaudah yuk, ke rumah sakit!" Ajak Reza
"Oh iya ya. Yuk, tapi makanannya dibawa ya!"Qifa
"Nggak mau rugi-_- Yaudah, terserah kamu. Yuk cepet"Reza menarik tangan Qifa yang penuh makanan
"Bentar Ja!"
***
"Janji ya Ngga temenin aku sehabis UN kesana?"Alisa meyakinkan
"Iya, Ica.. Bawel deh!"Rangga yang masih fokus nyetir
"Ica? Ica siapa? Selingkuhan kamu ya? Kamu jahat ngga! Kamu nggak sayang lagi ya sama aku? Kamu nggak specta lagi Ngga! Hiks.."Alisa yang rada lemot sembari membendung air matanya diwaduk
"Yaampun, nggak gitu sayang!"Rangga seraya menghentikan mobilnya di pinggir jalan dan memegang tangan Alisa
"Aduh gimana ya jelasinnya! Gini, Ica itu kamu sayang"Rangga jelasin
"Ica? JElas-jelas aku itu Alisa bukan Ica!"Alisa yang makin kesal
"Iya Alisa. Alisa, Ica.. Itu kan hampir sama. Jadi aku manggil kamu Ica aja. Jadi beda dari yang lain? Ngerti?"Rangga
"Oh. Dikira aku kamu selingkuh! Yaudah Ica aja. Ehe.."Alisa
'Drrtt.. Drrtt..'
"Hallo?"Rangga
"....."
"Apa? Iya iya.. Gue kesana!"Rangga
'Tut.. Tut'
"Ca, kerumah sakit ca!"Rangga langsung tancap gas
"Mau ngapain? Aku kan nggak sakit!"Alisa
Jangan lupa like dan commentnya..
Admin 2
Add : Kalmah Fitri Oemayah
Follow : @FitriUmayah
Tidak ada komentar:
Posting Komentar